Suasana galangan kapal di Batuampar yang padat, Jumat (15/4). Pengusaha Shipyard di Batam berharap penerapan KEK tak akan berdampak negatif bagi industri tersebut. F.Rezza Herdiyanto untuk Batam Pos
batampos.co.id – Perubahan nomenklatur Free Trade Zone (FTZ) menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menimbulkan keresahan di kalangan pengusaha galangan kapal (shipyard) di Batam. Mereka berharap, implementasi KEK di Batam tak berdampak pada relokasi usaha shipyard.
“Pengusaha shipyard tidak butuh KEK, kami hanya butuh ‘donat’,” kata Sekretaris Batam Shipyard and Offshore Association (BSOA), Suri Teo, saat diskusi di Hotel Venesia, Batam, Selasa (10/5).
Baca selengkapnya »
No comments:
Post a Comment